Dalam penyelenggaraan
program pelatihan, BKM-PII telah memiliki berbagai pengalaman dan juga
pengalaman dalam bekerjasama dengan pihak lain serta memiliki potensi
seperti ; tenaga ahli yang beragam, jumlah anggota, hubungan baik dengan
dunia industri dan berbagai steakholder (pemangku kepentingan).
Untuk pengembangan kerjasama
penyelenggaraan pelatihan yang lebih baik lagi BKM PII bermaksud
melakukan kerjasama dengan pihak B2TKS BPPT yang dapat memberikan nilai
lebih dari pada penyelengaraan pelatihan sebelumnya. Untuk membahas
rencana kerja sama tersebut pada tanggal 10 mei 2011 Pengurus Pusat BKM
PII melakukan kunjungan ke B2TKS BPPT, kawasan PUSPITEK, Serpong,
Tangerang.
Pertemuan
tersebut dimaksudkan untuk untuk penjajakan kemungkinan kerjasama yang
lebih luas dalam penyelenggaraan pelatihan-pelatihan di bidang teknik
mesin untuk para insinyur.
Format
kerjasama yang diharapkan dari B2TKS BPPT antara lain berupa penyediaan
sumber daya instruktur dan materi palatihan, dan penyediaan tempat
untuk praktek lapangan sesuai fasilitas yang ada di B2TKS BPPT.
Hadir
dalam kunjungan itu dari PP BKM adalah Ir. Hertriono kartowisastro, IPM
(Wakil Ketua Umum), Ir. Soekartono Soewarno, IPM (Sekjen), Ir. Achdiat
Kurnadi S, IPM (Bidang kemitraan), Ir. Joko Purwono, MSc, (Bidang
Alutsista), dan Ir. Prihadi Waluyo, serta dari Sekretariat BKM.
Dari
B2 TKS BPPT dihadiri oleh Dr. Ir. Tri Wibowo (Kepala B2TKS), Dr. Ing.
H.A Suhartono (Kajian Meterial), Dr. Ir. Raymond Amir, Ir. Budi Priyono,
Ir. Djoko WR, dan Ir. Hanif Yuliani.
Selain
membahas rencana kerjasama pelatihan , juga di bahas seputar
sertifikasi Insinyur Profesional PII, yang sudah dilaksanakan PII
semenjak tahun 1997. Dijelaskan
juga lebih jauh sertifikasi PII dan pengakuan secara nasional dan
internasional terhadap sertifikasi IP PII, dimana saat ini sertifikasi
PII sudah disetarakan di tingkat ASEAN Engineer dan APEC Engineer, dalam
kerangka MRA (Mutual Recognition Agreement).
Agar
sertifikasi juga diakui secara nasional, PII sedang mengupayakan
sertifikasi PII mendapat pengakuan dari Komite Akreditasi nasional (KAN)
dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Hal ini bisa dilakukan
dengan membuat LSP-LSP bidang engineering. Saat ini sertifikasi PII
sudah diakreditasi ditingkat Lembaga Jasa Konstruksi Nasional (LPJKN).
Pada
kesempatan itu peserta juga diajak berkeliling dilingkungan
laboratorium dan pengujian B2TKS melihat dari dekat proses pengujian
terhadap material dan kekuatan struktur. Pada kesempatan itu rombongan
BKM mendapat penjelasan panjang lebar terhadap keberadaan laboratorium
pengujian tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar